Nama tegal tidak asing di telinga masyarakat jawa. "Warteg" adalah akronim dari warung tegal. Warung yang mungkin pada awal dahulunya banyak didirikan dan dikelola oleh warga tegal perantauan. Para pekerja, anak sekolahan yang merantau dan sering dinamai "orang/ anak kosan" biasanya sering nongkrong di Warteg untuk mengisi perutnya yang sedang keroncongan. Maklumlah Warteg terkenal murahnya.
Kota Tegal berada di sebelah barat Kota Pekalongan dengan jarak sekitar 50km dan karena statusnya yang berada di garis perjalanan utara Jawa atau yang lebih dikenal dengan nama "Pantura" memiliki tingkat kesibukan bisnis yang lebih besar di bandingkan kota Pekalongan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar